Oke News, Sumenep, 18 Juli 2022-Prihatin nasib Sekolah Dasar Negeri (SDN) Meddelan, Kecamatan Lenteng, Kabapten Sumenep, Jawa Timur. Pasalnya, lembaga pendidikan di bawah naungan Dinas Pendidikan itu pada tahun ajaran 2022 ini tak ada satupun siswa baru, tak diminati warga memilih sekolah di luar desa setempat.
SDN Meddelan ini merupakan sekolah negeri satu-satunya di desa ini. Meski demikian, di tahun ajaran 2022 ini tak ada satupun siswa baru yang mendaftar. Mereka lebih memilih sekolah swasta dan sekolah di luar desa tersebut.
Akibatnya, siswa kelas satu tahun ini kosong tak ada siswa baru. Sementara kelas II dihuni satu siswa, kelas III satu siswa, kelas IV tiga siswa, kelas V empat siswa dan kelas VI lima siswa, total keseluruhan berjumlah 14 siswa.
“Kami sudah melakukan pertemuan dengan wali murid, bahkan kami sudah turun ke bawah ke masyarakat ke kepala desa, bahkan shering dengan pengawas, tetapi samapai hari ini di hari pertama masuk ternyata tidak siswa baru yang mau masuk ke SDN Meddelan ini,” tutur Kepala Sekolah SDN Meddelan Suciyati, Senin (18/07/2022).
Kepala Desa Meddelan, Moh Haris mengaku sudah berupaya melakukan sosialisasi kepada masyarakat, tetapi warganya lebih tertarik sekolah di swasta bahkan sekolah di luar desa setempat. “Memang siswa di sini kebanyakan sekolah di MI karena berdempetan. Meski Saya sarankan pada warga terutama yang punya anak sekolah agar bersekolah di SDN Meddelan, cuma sulit karena anaknya tidak mau karena terbiasa sekolah di Daramista di luar desa Meddelan,” katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Agus Dwi Saputra mengaku akan melakakukan evaluasi terkait serapan yang rendah,”Meski ada pembatasan (zonasi) tetapi setiap daerah tidak bisa disamaratakan, yang pasti pihaknya sudah ada tim yang turun ke bawah”tandasnya.(sai)
Komentar