OKENEWS.ID,SUMENEP- Warga Desa Aengbaja Raja, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Mengeluhkan jalan rusak di Dusun Pongkeng, Desa Aeng Bajaraja, Bluto, Sumenep.
Pasalnya, jalan yang menghubungkan ke Desa Aeng Dake, Bluto. mengalami rusak parah dan belum pernah mendapatkan perbaikan.
Warga setempat yang enggan disebutkan namanya. menilai, infrastruktur jalan yang menjadi akses utama warga terletak di Dusun Pongkeng itu terkesan sengaja dibiarkan dan tanpa perbaikan selama masa kepemimpinan kepala desa saat ini.
“Jalan di Dusun Pongkeng RT 003 RW 002 sudah lama berharap ada perbaikan, tapi sampai sekarang tak ada tindakan nyata dari kepala desa. Sejak kepemimpinan kepala desa tak pernah tersentuh” ungkap warga setempat yang enggan disebut namanya. (30/6/2026).
Menurutnya, kondisi jalan yang rusak telah menghambat aktivitas sehari-hari masyarakat, terutama dalam hal transportasi hasil pertanian dan anak-anak ke sekolah.
“Kalau begini terus, kami merasa terabaikan. Padahal jalan desa itu akses vital. Akses warga dalam beraktivitas, menuju masjid, hingga jalan ke dua lembaga madrasah yaitu At-Taufiqiyah dan PP Al-Hikmah ,” tambah seorang ibu rumah tangga yang setiap hari mengantar anaknya ke sekolah melewati jalan rusak.
Warga juga berkomentar bahwa jalan tersebut jarang disentuh oleh pemerintah desa, bahkan nyaris tidak pernah ada rencana perbaikan terhadap jalan tersebut.
” Se dek laok Masjid nikah memang jarang e aspal mas, untuk perbatasan nika mas e makam se pah ka kiri Desa Aeng Dake se ka kanan desa Aeng Beje Raje dejenah nikah memang tak pernah e aspa(yang keselatan masjid belum ada pengaspalan mas, diperbatasan makam menuju desa aeng Dake yang kekanan desa Aengbaja raja)l” Ungkap warga yang enggan disebutkna namanya. Dan sambil menunjukkan jalan yang gak pernah dapat perbaikan tersebut.
Pihaknya, berharap ada tindakan kepada pemerintah terkait agar jalan yang rusak itu dapat perbaikan.
(Faiz/Adi).
Comment