Polres Metro Jakarta Barat Berhasil Membongkar Sindikat Pengedar Narkoba

Oke News, Jakarta, Rabu 6 Maret 2024- Polres Metro Jakarta Barat berhasil membongkar sindikat narkoba yang dipimpin oleh Murtala. Sindikat ini terlibat dalam peredaran sabu dari Malaysia-Medan-Aceh-Jakarta.

Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol. Suyudi Ario Seto, menjelaskan bahwa pengungkapan ini dimulai pada Oktober 2023 setelah penyitaan 1 kilogram sabu di Bandara Soekarno-Hatta.

“Tim berhasil mengembangkan kasus ini pada bulan November, Desember, dan Januari 2024 dan berhasil menangkap WP dan RP dengan barang bukti 5 kilogram sabu,” ujarnya, di Jakarta, Rabu (6/3/2024).

Selanjutnya, setelah adanya transaksi sabu di Rest Area Travoy Km 65A Keluran Tana Raja, Kecamatan Sei Rampai, Serdang Bedagang, Sumatera Utara, dua tersangka ST (44) dan AN (42) berhasil diamankan dengan 5 paket sabu berat 5 kilogram.

“Kedua tersangka mengakui adanya gudang narkoba di Cluster Gebang, Kelurahan Taman Sari, Medan, Sumatera Utara. Dari penggeledahan tersebut, berhasil ditangkap dua pelaku lain, yaitu MR dan MT alias Murtala,” tandasnya.

Murtala, yang merupakan residivis kasus narkoba, ditangkap dengan barang bukti enam boks kontainer berisi 100 paket sabu berat 100 kilogram. Selain itu, disita juga rekening dan dua kartu ATM sebagai alat transaksi pembayaran.

Murtala dan kawan-kawannya dijerat dengan Pasal 114 Ayat (2) subsider Pasal 112 Ayat (2) Juncto Pasal 132 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman pidana mati, pidana penjara seumur hidup atau paling singkat 6 tahun dan paling lama 20 tahun penjara.

“Dari pengungkapan saudara MT ini sebagai otak intelektual dari kelompok ini atau bandar besarnya, dapat diungkap atau diamankan tersangka ML di warung kopi Jalan Tanah Merdeka, Kelurahan Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur. Dari pengungkapan ini dapat terselamatkan 1.100.000 jiwa dengan rincian 1 gram sabu yang dikonsumsi 10 orang maka nilainya itu kalau dihitung 10.000 gram, jadi kalau dikalikan 10.000 itu kita bisa selamatkan 1.100.000 jiwa,” pungkasnya. (Ade)

Komentar