SUMENEP, 8 Februari (Oke News) – Bupati Sumenep, Jawa Timur, Achmad Fauzi meninjau kegiatan vaksinasi pada anak usia 6 sampai 11 tahun di Balai Desa Kerta Timur, Kecamatan Dasuk, Selasa.
Vaksinasi pada anak usia 6 sampai 11 tahun yang ditinjau Bupati Fauzi kali ini tidak seperti biasanya. Nuansa pesta ulang tahun begitu kental di tempat tersebut.
Tidak hanya dari segi dekorasi, petugas yang melaksanakan proses vaksinasi juga memakai topeng berbagai karakter kesukaan anak-anak dan topi lonjong ke atas yang biasa dipakai saat pesta ulang tahun.
Menurut orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu, cara-cara kreatif dan inovatif dalam pelaksanaan vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun diperlukan agar anak-anak meras senang dan tidak takut disuntik vaksin.
“Kemarin kita rapat, dan saya menyampaikan kepada Forpimka agar sebisa mungkin anak-anak tidak takut. Silakan bagaimana inovasi dan formulasinya agar vaksinasi ini berjalan lancar dan tidak membuat anak-anak takut,” katanya.
Bupati Fauzi berharap konsep kegiatan vaksinasi yang inovatif seperti di Kecamatan Dasuk itu juga dilaksanakan di kecamatan-kecamatan lain. Agar percepatan vaksinasi berjalan lancar dan tak membuat anak-anak takut.
Percepatan vaksinasi terhadap anak usia 6 sampai 11 tahun dilakukan dalam rangka melindungi mereka dari terkonfirmasi Covid-19, khususnya varian Omicron yang saat ini kasusnya cenderung meningkat di beberapa daerah.
“Ini kami lakukan dalam rangka mengantisipasi ‘gelombang ketiga’ Covid-19, agar daya tahan tubuh anak-anak lebih kuat terhadap serangan Covid-19. Lebih-lebih varian Omicron,” ujar Bupati Fauzi. (Sai/Af)
Komentar