Capai Rekor, Bupati Fauzi Dapat Penghargaan LEPRID Sebagai Tokoh Penggerak Motor Listrik

OKE NEWS305 Dilihat

OKE NEWS, SUMENEP-Berbagai Capaian Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mendapat respon positif dari berbagai kalangan. Terbaru orang nomer satu di Kota Keris, mendapatkan penghargaan dari Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (LEPRID) pada momentun even “Sumenep Batik Festival’.
Penghargaan itu diberikan pada Bupati Sumenep lantaran dinilai sebagai tokoh penggerak kendaraan motor listrik di Madura, Minggu (27/8/2023).

Penghargaan oleh LEPRID lantaran Bupati Fauzi sukses mengkampanyekan motor listrik sebagai kendaraan ramah lingkungan. Jadi Fauzi telah ikut mendorong masyarakat beralih ke kendaraan atau motor listrik dari motor berbahan bakar minyak (BBM).

Ketua Umum LEPRID Paulus Pangka mengatakan Bupati Fauzi memang pantas mendapatkan penghargaan ini. Sebab, dinilai sukses sebagai penggerak peralihan kendaraan masyarakat dari motor listrik ke BBM. Itu salah satu solusi atas pencemaran lingkungan yang disebabkan emisi karbon kendaraan.

“Dengan segala gebrakannya, Bupati Sumenep sukses mendorong peralihan dari motor listrik ke BBM. Itu dimulai dari penggunaan motor listrik oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga banyak masyarakat yang menggunakan motor listrik di jalan raya,” terang Paulus
Penghargaan ini, lanjut dia, hasil rekomendasi PT PLN, yang menilai Bupati aktif memotivasi, serta mengajak masyarakat beralih ke kendaraan motor listrik berbasis baterai (Battery Electric Vehicle),” kata Paulus Pangka pada penyerahan penghargaan di acara Sumenep Batik Festival, di GOR A. Yani Pangligur Sumenep, Minggu (27/8/2023) malam.

Selain itu, LEPRID juga memberikan penghargaan kepada Genderal Manager (GM) PT. PLN Persero Unit Induk Distribusi Jawa Timur Agus Kuswardoyo. Paulus menilai prestasi Agus luar biasa menerima penghargaan atas rekor satu-satunya pulau di Indonesia, yaitu Pulau Giliyang Sumenep yang menggunakan listrik mobile.

“Termasuk juga, Kepala UP 3 PT. PLN Persero Pamekasan Feri Asmoro sebagai inisiator listrik mobile di Pulau Giliyang,” ujar Paulus.*

Komentar