Seorang Ibu di Pamekasan Kecewa, Pencairan PIP Harus Menunggu 10 Tahun Lagi

OKE NEWS, PAMEKASAN- Peristiwa memilukan ini menimpa Anik Yuliati salah seorang Ibu rumah tangga asal Jalan Darma Kelurahan Lawangan Daya, Pamekasan, Jawa Timur. Pasalnya, Ibu 3 orang anak ini harus pulang dengan muka murung karena bantuan PIP atas nama Putrinya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar ini tidak bisa dicairkan.

Tidak sabar karena hanya sebagai penunggu kursi dari jam 11 sampai jam 16 sore ibu tiga orang anak ini mendatangi teller sekaligus meminta berkasnya untuk dicabut karena khawatir akan di mamfaatkan oleh orang lain.

“Masak berkas dikeluarkan, dimasukkan lagi, terus beberapa kali begitu, anehnya, seorang Satpam bilang saya dipanggil 4 kali, saya ada di meja urutan kedua dari depan dekat teller, kalau dipanggil berulang – ulang otomatis kedengaran,” ujar Aniek.

Sementara, ada dua orang lain dengan tujuan yang sama datang pada pukul 13.00. Wib, namun 1 jam kemudian cair.

Atas dasar itu kejadian tersebut, Aniek melapor ke layanan BRI 1407 melalui via WA. Sayangnya, tak ada solusi yang didapatkan.

Setelah emosi dengan kejadian itu, Aniek akhirnya mendapat kepastian dari teller untuk datang kembali. Sayangnya, berdasarkan antrean pencairan dana PIP milik putrinya tersebut, ia harus datang 10 tahun mendatang, yakni tanggal 19/12/2033. (Bai)

Komentar