Super Market Menjamur, Pasar Tradisional di Sumenep Terancam

OKENEWS.ID, SUMENEP – menjamurnya super market menjadi ancaman terhadap pasar tradisional. ditingkat Desa baik Kecamatan hingga Kabupaten Sumenep, pasar tradisional di kepung oleh toko modern, baik mini market ataupun super market.

Pasar tradisional menjadi tumpuan perkembangan ekonomi bagi masyarakat menengah, jika pasar tradisional tidak lagi berperan sebagai center ekonomi masyarakat menengah maka para usaha kecil akan gulung tikar dan akan kehilangan pekerjaannya.

Sahruddin (43). Pedagang yang beroperasi dipasar Kecamatan Lenteng, terpaksa harus pergi merantau, dikarenakan jualannya sudah tidak seramai dulu. Hal itu diakibatkan banyak toko – toko modern beroperasi dikitar pasar.

“Terpaksa saya merantau ke Jakarta, karena jualan sudah tidak rame kayak dulu, iya karena tidak bisa bersaing dengan toko – toko yang disikitar pasar” (18/4/2025).

Senada dengan pedangang di pasar Kecamatan Rubaru. Suaidi (47), mengeluhkan dengan hadirnya beberapa toko – toko, super market ataupun mini market yang beroperasi disekitar pasar. Sehingga para pelanggan kebanyakan lari ke toko-toko modern. akibatnya, dangangan kurang laku.

Para pedagang tradisional kayaknya tidak bisa bersaing para pengusaha toko-toko modern, sehingga ini hanya menjadi bom waktu bagi usaha kecil yang beroperasi dipasar tradisional.

“Saya sebagai pedangang hanya pasrah dengan kenyataan ini, karena bagaimanpun caranya pedagang dipasar sulit menyaingi para pelaku usaha toko – toko modern”. Jelasnya, dengan muka pasrah saat dikomfermasi oleh media ini.

(day/Adi).

 

Comment