Kinerja Lamban, Mahasiswa Unjuk Rasa Pertanyakan Penanganan Kasus Gedung Dinkes Sumenep

Oke News, Sumenep, 27 Oktober 2021-Forum Keluarga Mahasiswa Sumenep (FKMS) berunjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Negeri Sumenep, Selasa (26/10/2021). Mereka menyoroti penanganan dugaan kasus tindak pidana korupsi (Tipikor) pembangunan gedung dinas kesehatan (Dinkes) Sumenep yang sudah bergulir sejak 2015.

Mahasiswa menyuarakan bahwa selama enam tahun bergulir kasus tersebut belum menemukan titik terang. Hingga pergantian enam Kapolres tak mampu menuntaskan kasus yang sudah bergulir sejak 2015 itu.

Selama ini kata mahasiswa berkas perkara hanya bolak-balik antara Polres dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep, sehingga mengundang tanda tanya publik.

Sudah lama kasus ini berjalan. Polres dan Kejari Sumenep seolah-olah lempar tanggung jawab. Atau memang sengaja dilenyapkan,” tuding Maksudi Tohang, orator aksi Forum Keluarga Mahasiswa Sumenep (FKMS) di depan kantor Kejaksaan Negeri Sumenep, Selasa (26/10/2021)

Lebih lanjut, Maksudi mempertanyakan kinerja penegak hukum kasus ini. Tak hanya itu, kejari dan polres dinilai tengah mendramatisir kasus tersebut.

“Masyarakat ingin tahu jawabannya, sejauh mana pengawalan dugaan korupsi gedung Dinkes. Ini seakan ada drama,” teriak Maksudi

Massa aksi menuntut supaya penegak hukum segara menuntaskan persoalan ini.

“Kami ingin mempertegas, kasus ini harus cepat diselesaikan,” pintanya.

Tuntutan mahasiswa itu juga disampaikan di depan Mapolres Sumenep. Peserta aksi meminta agar korp Bhayangkara itu serius dan segera menuntaskan kasus tersebut.

Sementara itu, KBO Reskrim Polres, IPTU Edi Sumarno, menjelaskan bahwa kasus tersebut sudah masuk tahap pemeriksaan tim ahli di Tulungagung.

“Kasus ini sudah sampai di pemeriksaan tim ahli, hari ini di Tulungagung,” terangnya di depan massa aksi.(sai)

Komentar